SEGERA BERTAUBAT MERUPAKAN TANDA KEYAKINAN

Allah subhanahu wa ta’ala berfirman:

إِنَّ لِلْمُتَّقِينَ عِنْدَ رَبِّهِمْ جَنَّاتِ النَّعِيمِ

“Sesungguhnya bagi orang-orang yang bertakwa (disediakan) surga-surga yang penuh kenikmatan di sisi Tuhannya.” (QS. Al-Qalam: 34).
▬▬▬

Di antara keadaan yang menguji keyakinan seseorang terhadap Allah adalah ketika seseorang berbuat maksiat, apakah dia segera bertaubat ataukah menundanya.

Orang yang yakin tidak perlu disuruh dan didorong-dorong untuk segera bertaubat, karena dia sudah yakin bahwasanya kenikmatan itu hanya bisa didapat ketika seseorang menjalankan aturan Allah, dan azab akan didapat ketika seseorang menunda taubatnya setelah bermaksiat kepada Allah.

Sebagai contoh, seseorang hidup dengan sumber yang haram, kemudian ia tahu hukumnya. Orang yang yakin tidak akan ragu untuk meninggalkan pekerjaannya yang haram, dia yakin bahwa yang memberikan rezeki adalah Allah, ia segera bertaubat. Ia yakin bahwa Allah akan mengganti dengan yang lebih baik dari apa yang dia tinggalkan, sebagaimana yang Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sabdakan,

إِنَّكَ لَنْ تَدَعَ شَيْئاً لِلَّهِ عَزَّ وَجَلَّ إِلاَّ بَدَّلَكَ اللَّهُ بِهِ مَا هُوَ خَيْرٌ لَكَ مِنْهُ

“Sesungguhnya jika engkau meninggalkan sesuatu karena Allah, niscaya Allah akan memberi ganti padamu dengan yang lebih baik.” (HR. Ahmad, shahih)

Faidah dari Al-Ustadz,
BENI SARBENI, Lc, M.Pd.
Hafidzhahullah